Sabtu kemarin, tertanggal 25 Februari 2012 ternyata menjadi arisan terakhir kami untuk formasi ber-sebelas kami. Tak menyangka itu yang terakhir walaupun sempat terwacanakan sebulan yang lalu. Secepat inikah kebersamaan mesra ini?
Untuk yang terakhir ini, seperti sebelum dan yang lainnya. Acara diwarnai dengan tukar kado yang harus dibarengi dengan pesan ukhuwah untuk yang menerima . Nah pesan-pesan ini kemudian kami baca satu-persatu . Subhanallah, tak peduli apakah pesan itu memang terangkai sendiri ataukah disadur dari berbagai sumber, membaca dan mendengarnya saja sudah cukup mewakili rasa-rasa yang kami miliki . Rasa yang tumbuh berkembang dengan kebersamaan, rasa yang terus dan senantiasa ada karena memiliki azzam yang sama.
Pun demikian halnya dengan bingkisan kecilnya. Bukan jenis dan harga dari isi bingkisannya, atau pun bentuk dan bungkusnya......tapi makna rasa sang pemberi itulah intinya .
Untukku, kudapatkan bingkisan indah yang tak disangka . This is it......
warna talenannya cantik |
Allah Maha Tahu, beberapa hari lalu sempat membeli talenan karena talenan di dapur sudah tak layak pakai (menurutku....) dan mesti antri pakai. Dan, Ia pun mengijabah lintasan fikiran itu melalui saudariku. Subhanallah, skenario yang indah .
Kini, aku pun . Benarlah adanya nasihat bijak itu; "berhati-hatilah dengan lintasan fikiran yang terbersit di hati karena kita tidak pernah tahu kapan waktu terijabahnya dan malaikat meng-amin-kannya". Dan alangkah sayangnya jika kemudian saat itu lintasan fikiran yang terijabah berupa fikiran tentang pesimisme dan prasangka-prasangka buruk. Dan bukankah Allah senantiasa memperturutkan persangkaan hambaNya?
Sekali lagi mendapat ibrah dari bingkisan talenan.
Segala Puji bagiMu Yaa Rabb untuk bingkisan indah, pun jua untuk saudariku....insyaAllah bingkisanmu amat sangat bermanfaat.
pesan ukhuwah dari saudariku..... |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar